Cara Mengobati Penyakit Pada Ikan Koi

Cara Mengobati Penyakit Pada Ikan Koi

Jual ikan koi Blitar Murah – Ketika kamu ingin mengetahui bagaimana cara mengobati penyakit pada ikan Koi, mungkin saja kamu tidak paham bagaimana caranya. Diartikel kali ini kami akan membantu menjelaskan lebih lengkap mengenai cara mengobati penyakit pada ikan Koi untuk hewan peliharaanmu.

Namun, satu hal yang perlu kamu ingat, apapun jenis-jenis ikan koi peliharaanmu, kamu harus menggunakan alat-alat keamanan. Di antaranya adalah masker debu, sarung tangan karet, dan kacamata pengaman terutama jika kamu berurusan dengan bahan-bahan kimia.

1. Salt Dip

Untuk pengobatan salt dip, cukup tambahkan 10 sendok makan garam per 4 liter air. Atau bila dalam jumlah banyak, perbandingannya adalah 2,5 kg garam per 100 liter air.

Tempatkan ikan yang terkena penyakit dalam larutan ini selama 90 detik. Saat itu, ikanmu akan berubah warna menjadi putih dan berguling seperti sekarat.

Tapi kamu tidak perlu khawatir ikanmu justru jadi mati. Karena nantinya ia akan kembali pulih setelah dikembalikan ke air tawar.

2. Salt Bath

Bedanya dengan salt dip yang hanya mencelupkan ikanmu yang sakit ke dalam ramuan garam, salt bath mengharuskanmu memandikan ikanmu dalam ramuan garam. Karena kamu harus meletakkannya dalam waktu lama, rasio air dan garamnya pun harus lebih kecil.

Untuk salt bath, tambahkan 3 sendok teh garam untuk 4 liter air atau 2,5 kg garam untuk 400 liter air. Kemudian tuangkan ramuan garam yang sudah tercampur rata ke dalam kolam secara perlahan. Lakukan ini sekali saja dan diamkan selama satu hingga dua minggu.

Selama masa pengobatan ini, jangan ganti air yang ada dalam kolam. Selain itu, kurangi juga pakan ikan koi sampai 1/4 porsi dari makan normal.

3. Kalium Permanganat

Pengobatan ini efektif untuk semua parasit yang tertera di atas, kecuali Ichthyophthirius. Kalau kamu menduga ikan Koi Blitar Murah peliharaanmu terkena parasit tapi kamu nggak sempat untuk mengeceknya di mikroskop, kamu bisa menggunakan kalium permanganat sebagai pertolongan pertama.

Namun, kamu tetap harus berhati-hati ketika menggunakan bahan kimia ini. Meskipun tidak membahayakan dan hanya akan mengubah warna air kolammu, tapi nggak lucu kan kalau air kolammu berubah warna menjadi pekat dalam jangka waktu lama?

Sebelum memberikan kalium permanganat, kamu harus mengganti air dalam kolam sebanyak 25-50%. Kemudian masukkan kalium ke dalam air melalui penyaring dengan takaran 1 sendok teh per 3.200 liter air.

Pantau warna air selama 10 jam berikutnya. Setiap kali warna airnya berubah dari merah muda keungunan menjadi cokelat, tambahkan lagi setengah sendok teh per 3.200 liter air.

Kuncinya adalah untuk mempertahankan warna merah muda air selama 10 jam. Setelah itu, ganti 50% airnya atau tambahkan deklorinator untuk menetralisir kalium. Ulangi perawatannya dalam 3-4 hari untuk memastikan semua parasitnya sudah hilang.

4. Dimilin

Bagi pehobi jenis-jenis ikan koi yang mana saja, tentu sudah tidak asing lagi dengan dimilin. Hal ini karena bubuk berwarna putih ini ampuh sekali merontokkan segala macam kutu yang menempel di sisik ikan koimu.

Cara bekerjanya adalah dengan mengganggu pertumbuhan zat chitin yang ada di tulang rangka (exoskeleton) kutu. Secara berkala, exoskeleton akan menua dan terlepas untuk kemudian digantikan dengan yang baru. Jika diberi dimilin, kutu akan mati saat waktunya pergantian karena exoskeleton yang baru tidak terbentuk dengan baik.

Karena dimilin termasuk dalam obat keras, kamu harus berhati-hati saat menakar dosisnya. Kamu hanya membutuhkan 1 gram untuk 1 ton air kolam.

Baca juga : PENYAKIT DAN INFEKSI YANG SERING TERJADI PADA IKAN KOI BAGIAN I

Sebagai catatan, agar lebih efektif akan lebih baik kalau kamu mematikan sementara aliran air menuju filter. Namun, jangan lupa gunakan aerator secukupnya agar ikanmu tidak kekurangan oksigen.

5. Praziquantel

Pada dasarnya, praziquantel adalah obat anti cacing yang berguna untuk membantu mencegah infeksi yang disebabkan oleh parasit tersebut. Bahkan, tidak hanya untuk ikan, praziquantel juga bisa digunakan untuk hewan peliharaan lain dan bahkan untuk manusia. Namun, perlu diingat bahwa obat ini tidak bisa digunakan untuk mengobati infeksi yang diakibatkan cacing kremi dan cacing gelang.

Cara bekerjanya adalah dengan membuat cacing yang ada dalam tubuh menjadi kejang dan lumpuh. Dengan begitu, cacing akan dihancurkan di dalam usus dan dikeluarkan melalui kotoran.

Keuntungan menggunakan praziquantel adalah sifatnya yang tidak berbahaya bagi semua spesies, termasuk ikan. Bahkan tidak bersifat toksik pada tanaman dan tidak memiliki dampak negatif pada filter aquarium.

Untuk penggunaannya, cukup hancurkan dan campurkan 10 mg obat pada 10 kg pakan. Berikan pakan yang sudah dicampur obat tersebut minimal selama 3 hari dan diulang pada minggu berikutnya.

6. Supaverm

Pengobatan yang terakhir ini hanya aman digunakan pada koi, namun bisa mematikan untuk jenis ikan lainnya. Hal ini diakibatkan supaverm akan tetap berada di air bahkan setelah satu bulan sekalipun.

Untuk takarannya, gunakan 5 ml untuk 4 liter air dan jangan ganti airnya setidaknya selama 10 hari. Kemudian karena ia jauh lebih efektif jika digunakan dengan tingkat garam setidaknya 0.3%, akan lebih baik jika kamu menggunakan obatnya dengan air yang sudah dilaruti garam.

Silahkan klik disini untuk dapatkan Ikan Koi Blitar Murah dan Super.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.